1. Distrofi otot
Distrofi otot yaitu penyakit menurun yang disebabkan oleh mutasi gen yang bertanggung jawab untuk sintesis protein otot, sehingga otot menjadi lemah. Umumnya terjadi pada laki-laki umur antara 3 – 7 tahun
2. Tetanus
Tetanus yaitu terjadinya kontraksi otot seluruh tubuh yang kuat dalam waktu tetentu, disebabkan oleh stimulus racun yang dikeluarkan oleh Clostridium tetani. Penyakit ini menyebabkan 40-60 dari 100 orang yang terinfeksi tetanus, sehingga penting untuk dilakukan imunisasi.
3. Atrofi otot
Atrofi otot yaitu terjadinya pengurangan ukuran otot, ketegangan dan kekuatan otot yang disebabkan oleh mengecilnya serabut-serabut otot. Segala jenis kerusakan pada neuron motorik akan menyebabkan terjadinya atrofi otot secara bertahap. Misalnya virus polio yang menyerang saraf otak dan sumsum tulang belakang menyebabkan paralisis dan atrofi otot.
Otot manusia |
4. Hipertrofi
Hipertrofi yaitu membesarnya otot yang disebabkan oleh aktivitas berat otot yang dilakukan secara terus-menerus. Otot yang mengalami hipertrofi, diameter serabut ototnya meningkat dan jumlah zat yang terdapat di dalam otot juga bertambah.
Advertisement
5. Hiperplasia
Hiperplasia yaitu membesarnya otot yang disebabkan karena jumlah serabut otot bertambah, tetapi tidak disebabkan karena membesarnya serabut otot.
Sumber : https://www.youtube.com/watch?v=8mHIyVk-eyU
http://www.pintarbiologi.com/2015/01/kelaian-kelainan-pada-sistem-gerak.html
0 komentar:
Posting Komentar